Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) merupakan salah satu program andalan Pemerintah dan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan akses penduduk perdesaan terhadap fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses penduduk pedesaan dan pinggiran kota terhadap fasilitas air minum dan sanitasi dalam rangka pencapaian target Akses Universal Air Minum dan Sanitasi.
Berdasarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pelayanan air minum dan sanitasi telah menjadi urusan wajib Pemerintah Daerah. Program Pamsimas berperan mendukung kapasitas Pemerintah Daerah dalam menyediakan layanan air minum dan sanitasi yang memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), dengan menyediakan dukungan finansial baik untuk investasi fisik dalam bentuk sarana dan prasarana, maupun investasi non fisik dalam bentuk manajemen, dukungan teknis, dan pengembangan kapasitas.
Pencapaian target SDG's penyediaan akses air minum bagi seluruh masyarakat membutuhkan usaha dan kerja keras dari pemerintah. Beberapa program pembangunan infrastruktur air minum telah diluncurkan oleh pemerintah guna memenuhi kebutuhan layanan dasar bagi masyarakat khususnya pada wilayah perdesaan. Namun dalam perkembangan pasa konstruksi, SPAM Desa terbangun mengalami perkembangan yang berbeda-beda.
Padukuhan Granti merupakan salah satu dari 6 padukuhan yang ada di Kalurahan Kulwaru, Kapanewon Wates. Program Penyediaan Air minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) sebelumnya sudah melakukan observasi dan sosialisasi program kegiatan ini kepada warga Padukuhan Granti pada Jumat, 09 Febuari 2023 dan disampaikan langsung oleh Bapak Sugianto selaku Lurah Kulwaru.
Selasa, 14 Februari 2023 Masyarakat Padukuhan Granti bersama dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Padepokan 31 melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan sekaligus pemasangan saluran air bersih di sepanjang jalan Padukuhan Granti guna mendukung infrastruktur program PAMSIMAS tersebut. Partisipasi Seluruh warga Padukukan Granti yang terdiri dari tiga RT (14, 15, 16) guyup rukun bergotong- royong menggali pipa guna saluran air.
Kelik Suharyanto selaku Dukuh Granti menyampaikan besar harapan masyakarat terhadap program penyediaan air bersih berbasis masyarakat ini dapat memberikan dampak yang baik untuk sanitasi yang layak bagi masyarakat Padukuhan Granti didukung dengan penyediaan air yang sebelumnya terkadang tidak berjalan baik sesuai harapan dan kebutuhan warga dalam pemakaian air bersih dan sanitasi. Dukuh Granti tersebut juga mengungkapkan bahwasanya warga padukuhan granti menyambut hangat keberadaan PAMSIMAS. Hal ini dibuktikan dengan partisipasi warga yang bersemangat dalam kegiatan kerja bakti bersih desa untuk memasang pipa saluran air guna infrastruktur diwilayah Padukuhan Granti.
Pembangunan saluran air bersih berbasis masyarakat ini bertujuan untuk memudahkan akses air bersih bagi warga. Penyediaan air bersih berbasis masyarakat ini menjadi alternatif sumber air bersih dan sanitasi layak yang akan digunakan untuk mencuci, mandi, serta keperluan sanitasi lainnya. Beberapa warga juga nantinya akan memanfaatkan air bersih ini untuk irigasi sawah.
Kegiatan kerja bakti ini diawasi dan didukung langsung oleh Lurah Kulwaru dan difokuskan pada penggalian saluran air di sepanjang jalan Padukuhan Granti. Masyarakat bersinergi dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata saling bahu-membahu menggali tanah dengan alat seperti cangkul dan linggis. Tinggi galian tanah sepanjang jalan Padukukan Granti adalah kurang lebih 20cm. Pembangunan program air bersih PAMSIMAS ini dilakukan secara bertahap. Sementara ini tahapan yang sudah dilaksanakan adalah penggalian tanah untuk pipa saluran air. Setelah semua pipa terpasang, tahapan selanjutnya adalah penyaluran air bersih ke rumah-rumah warga.