Sekam merupakan salah satu bentuk limbah pertanian berupa sisa hasil dari gilingan padi. Pemanfaatan limbah sekam untuk mengurangi dampak lingkungan yang dihasilkan padi tergolong masih sangat rendah. Padukuhan Granti merupakan wilayah dengan mayoritas penduduk bekerja sebagai petani, hal tersebut mendukung adanya program unggulan ini. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Padepokan 31 melihat hal ini merupakan potensi yang baik dan menjadikan peluang tersebut menjadi pemanfaatan sebuah produk yang nantinya akan digunakan bersama.
Rendahnya pemanfaatan limbah sekam ini diakibatkan karena rendahnya pengetahuan serta keterampilan masyarakat terkait pengolahan limbah tersebut. Salah satu bentuk pengelolaan limbah sekam yang baik adalah dengan pembuatan sekam bakar yang memiliki nilai jual dan bermanfaat bagi lahan usaha tani.
Perlunya kegiatan yang difokuskan untuk memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan dari sekam bakar,lantas bagaimana satuan kerja padepokan 31 KKN UST kolaborasi Bersama Kelompok Wanita Tani mengubah limbah sekam padi menjadi sekam bakar yang mempunyai nilai jual serta diharapkan dapat memberikan penghasilan tambahan bagi para petani di kelompok Wanita Tani Granti, Kalurahan Kulwaru, Kapanewon Wates. Kegiatan ini awalnya muncul dari program kerja kelompok sebelumnya yakni Gerakan Pengelolaan Lahan menjadi Taman Bergizi. Satuan Kerja Padepokan 31 memerlukan sekam padi yang akan dimanfaatkan pada proses penggemburan tanah untuk mengikat unsur hara pada tanaman. Secara tersrtuktur pemanfaatan dan budidaya sekam bakar bermanfaat bagi pengelolaan lahan tersebut.
Nama mahakam sendiri singkatan dari maha dan sekam, yang memiliki arti maha adalah yang besar, tinggi,puncak sedangkan sekam ialah produk oalahan sekam bakar yang apabila diartilan secara keseluruhan sebuah produk sekam bakar dengan kualitas tinggi/super atau bisa dibilang premium. karena pada produk sekam ini tidak melibatkan campuran bahan kimia apapun, sehingga memiliki manfaat yang begitu banyak. antara lain mempeetahankan kelembapan tanah, mengatut pH tanah pada kondisi tertentu, sebagai absorban untuk menekan jumlah mikroba patogen, menyuburkan tanah dan meningkatkan hasil produksi tanaman .
Setiap sekam bakar memiliki banyak pori-pori yg bentuknya besar namun permanen ringan. Penggunaan pori-pori tadi sangat baik guna mengikat serta menyerap unsur haradilakukan dengan mensosialisasikan manfaat serta cara membuat sekam bakar kepada para wanita tani diberikan contoh alat sederhana untuk proses pembakaran padi menjadi sekam bakar petani diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung pengolahan sekam menjadi arang. Melalui berbagai kegiatan penyuluhan dan pelatihan yang telah dilakukan terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani terkait pemanfaatan limbah sekam padi menjadi produk Sekam Bakar Mahakam, penamaan produk sekam memiliki arti yang memiliki nilai jual dan dapat memberi manfaat lebih pada usaha tani yang dilakukan.
Ngatmi selaku ketua kelompok wanita tani merasa sangat terbantu oleh adanya pelatihan ini baik secara keterampilan dan pemberdayaan pengetahuan untuk wanita tani di Padukuhan Granti. Peningkatan yang terjadi adalah sebesar >50 persen dari pengetahuan dan keterampilan awal petani. Produk Sekam Bakar Mahakam juga sudah dikenalkan pada Expo Hasil Karya di Embung, Cawas, Klaten pada 12 Febuari 2023.
